ILMU REFRIGASI : Sistem Pencegah Bunga Es pada Evaporator ( Electric Defrost System)

Diposting pada

Electric Defrost System

Gambar. Kebekuan pada Evaporator

Dalam mendiagnosa masalah defrost dengan tepat, para teknisi harus memahami electric defrost system, Selama siklus pendinginan evaporator mengumpulkan kelembapan dalam bentuk _frost (bunga es), timbunan kelembapan (bunga es) itu harus disingkirkan secara periodik guna mempertahankan suhu pendinginan. Jika frost dibiarkan terbentuk terus, ia akan menutup aliran udara pada teralis evaporator, maka tidak terjadi perpindahan panas dan suhu makanan dan freezer akan naik. 


Untuk menghilangkan frost ini, lemari pendingin harus didefrost. Prosedur defrost ini dapat dilakukan secara otomatis atau dengan tangan. Bila dilakukan dengan tangan caranya adalah sebagai berikut. 


l . Singkirkan semua makanan yang membeku dari bagian freezer dan nampan cold storage, bungkuslah makanan beku itu dengan beberapa lapis kertas koran agar tidak melunak. 
2. Arahkan damper, agar air defrost masuk ke nampan cold storage. 
3. Putarlah dial kontrol suhu ke posisi OFF. 
4. Tempatkan sebuah bak yang tinggi berisi air panas dalam bagian freezer dan tutuplah pintu lemari pendingin. 

5, Jika lemari pendingin dibersihkan menyeluruh pada waktu defrosting, makanan dan perlengkapan freezer dan nampan cold storage dalam dapat disingkirkan dan sebelah dalam lemari bisa dibersihkan. 
6. Sesudah frost mencair, gosoklah bagian freezer sampai bersih. 
7. Jangan memakai alat-alat yang tajam seperti pisau dapur atau penjepit es untuk mengerik frost, pakailah alat yang tumpul dari plastik atau karet. 

8. Kembalikan nampan cold storage dan damper pada kedudukan semula. 
9. Pasanglah dial kontrol suhu pada kedudukan semula. 
10. Kembalikan makanan beku, perlengkapan dalam dan makanan. Anjurkan kepada pelanggan, agar mendefrost bagian freezer jika timbunan frost mencapai 1/4 inci. 
Timed defrost dengan kumparan pemanas, sejauh ini cara otomatis yang paling populer untuk mendefrost lemari pendingin ialah dengan metode toned defrost yang memakai kumparan pemanas. 
Sistem defrost tipe ini biasanya terdiri dari empat bagian utama yaitu seperti di bawah ini, 


1. Defrost Timer 

Gambar. Defrost Timer

Timer otomatis ini menentukan atau menjadi aktif lemari pendingin memasuki siklus defrost. Pada umumnya, defrost timer terdiri dari sebuah motor timer, sebuah gear train, sebuah cam satu set kontak, sebuah papan terminal, sebuah gulungan kawat pelat penyangga dan sebuah kotak wadah, Pada beberapa model siklus defrost diaktifkan oleh susunan sakelar pintu, sebuah cam pada bagian bawah pintu pendorong (trip) sebuah mekanik lawan. Jika pintu telah dibuka dan ditutup sekian kali sebanyak jumlah yang telah ditetapkan sebelumnya, misalnya 20 kali. counter can penutup sirkuit defrost dan operasi defrost mulai bekerja. Kalau tidak dengan cara di atas sistem timed defrost akan bekerja dengan pola yang sama seperti timer automatik.

2. Sheath atau Defrost Ileater 
Sheath atau dfrostost healer, merupakan sebuah elemen pemanas listrik yang mendefrost (menghentikan pendinginan) evaporator. Kebanyakan defrost heater mempunyai tipe batang (rod tipe) yang ditanam pada fins (teralis) atau tipe radiant yang ditempatkan dekat sekali dengan evaporator. Kedua tipe iłu mudah diganti. 


3. Defrost Termostat atau Limiter 
Termostat ini biasanya tipe bimetal, yang berfungsi mengontrol lamanya waktu pemanasan yang diberikan pada evaporator. Dipasang pada tempat tertentu untuk merasakan suhu evaporator, sehingga dapat memberikan petunjuk bila semua frost telah disingkirkan. Kebanyakan defrost termostat terputus (turn off) bila suhu evapomtor mencapai sekitar 55° sampai 70°F, defrost healer tidak dapat diisi tenaga lagi sampai sakelar pembatas bimetal mendingin kembali sampai 30°F, 
Karena alasan ini, jika sakelar pembatas defrosł sewaktu-waktu digeser terlalu dekat ke defragt dapat mencapai suhu cut off terlampau cepat sehinggs’ seluruh evaporator didefrost. Unit akan kembali, siklus freezing dengan kumparan yang belum nya didefrost. Setelah beberapa siklus evaporator akan ditutup es. Udara tidak dapat mengalir melalui kumparan yang tenutup untuk mendinginkan freezer dan lemari pendinginnya. Makanan rusak dan keluhan lemari pendingin “panas” akan menyusul. 



4. Drip Trough Heater 

Pemanas ini umumnya tipe blanket disekat aluminium foil dan dibalutkan sekeliling bagian bawah drip trough. Pemanas ini mencegah air defrost membeku dalam drip trough dan kemungkinan menutup drain (pengering) dan aliran udara ke evaporator. Sekali lagi lamanya waktu pemberian tenaga pada heater ini ditentukan oleh defrost termostat. Pada model yang memakai elemen radiant defrost heating, tidak diperlukan drip trough heater. Elemen radiant heating terletak di bawah evaporator dan berfungsi sebagai pemanas evaporator dan pemanas drip trough. 

Untuk menyelesaikan operasi defrost, timer harus menghentikan motor kipas kompresor dan kondensor untuk mencegah hembusan udara panas ke daerah freezer.

TEST PLAGIARISM


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *